Apache Webserver di FreeBSD – Instalasi

FreeBSD merupakan salah satu OS yang dapat dipersenjatai sebagai webserver. Jika di lingkungan Microsoft, webserver yang lazim dipakai adalah IIS (Internet Information Service), maka di FreeBSD dan lingkungan OS berbasis *NIX lainnya, Apache lebih sering digunakan dan masih mendominasi dunia webserver di dunia.

Dalam artikel kali ini, saya hanya membahas bagaimana menginstall Apache dan konfigurasi dasarnya di lingkungan FreeBSD. Karena struktur direktori FreeBSD dengan OS Linux (Ubuntu misalnya) yang sedikit berbeda, maka kita akan menemui sedikit perbedaan dalam hal lokasi penempatan file konfigurasi dari apache yaitu httpd.conf.

Mengenai cara instalasi, saya lebih menyukai menggunakan tools cvsup (menggunakan ports) dibandingkan compile source karena lebih mudah. Oleh karena itu jika ingin menginstalasi dengan cara lain, harap membaca dulu artikel mengenai menginstall aplikasi di lingkungan FreeBSD disini.

lokasi apache webserver di ports adalah /usr/ports/www/apache22

cd /usr/ports/www/apache22

make install

ss-apache1
cd /usr/ports/www/apache22

Setelah itu tunggu hingga proses instalasi selesai. Untuk FreeBSD yang baru diinstall, biasanya proses instalasi memakan waktu agak lama (tergantung koneksi internet) karena memerlukan beberapa package lain.

Setelah instalasi selesai, mari kita intip sejenak isi dari file konfigurasi apache httpd.conf yang terletak di direktori /usr/local/etc/apache22

ee /usr/local/etc/apache22/httpd.conf

hal pertama yang kita temui adalah “Listen 80” yang berarti apache menggunakan port 80 untuk “lalu-lalangnya” data. Kita biarkan saja sesuai default. Kita perlu mengganti ServerAdmin dengan email kita (disana tertera “you@example.com”). Lalu ubah ServerName, jika kita belum mempunyai domain, cukup isi dengan IP address dari mesin saja. Hal yang patut diperhatikan adalah “DirectoryIndex index.html” yang nantinya akan kita tambah konfigurasinya ketika kita akan memasang modul php (artikel menyusul) dan konfigurasi direktori yang bisa ditambahkan. Directory default dari web kita berada di /usr/local/www/apache22/data, sedangkan file log dari apache berada di direktori /var/log/httpd-error.log.

file httpd.conf

Lalu save file konfigurasi. Untuk cek apakah konfigurasi telah benar, lakukan

apachectl configtest

Setelah itu untuk menjalakan apache

/usr/local/etc/rc.d/apache22 onestart

Sekarang buka browser kesayangan anda, ketik alamat mesin di address bar. Jika instalasi sukses, maka akan ada tampilan “It’s Works!

Test Apache di Browser

Tulisan It’s Works! berasal dari isi file index.html yang berada di direktori /usr/local/www/apache22/data, disanalah yang merupakan setting default root dari web berada.

Dalam Artikel selanjutnya, akan membahas mengenai penambahan modul agar dapat menggunakan bahasa php 😀

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *