Anda pengguna laptop/komputer Mac apple? berhati-hatilah, karena saat ini malware sudah menyerang komputer berbasis sistem operasi ini. Pada salah satu artikel di ZDnet.com mengungkapkan saat ini lebih dari 600 ribu komputer berbasis sistem operasi mac apple sudah terjangkit dengan malware flashback trojan yang memanfaatkan celah keamanan java.
Meskipun Apple telah mengeluarkan patch untuk menutupi celah keamanan java ini, para pengguna Mac sebaiknya tetap waspada karena info terakhir menyebutkan bahwa ada varian baru dari trojan ini yang memanfaatkan celah keamanan pada aplikasi word di Mac Os.Trojan-trojan ini menginfeksi Mac Os tidak memerlukan interaksi dari user, sehingga sehati-hati apapun pengguna kemungkinan terjangkit trojan ini sangat tinggi.
Menarik untuk dikaji, sepengetahuan saya sistem operasi Mac sangat jarang dikabarkan terinfeksi oleh virus atau malware. Dan beberapa pengguna Mac yang Saya kenal juga memiliki alasan menggunakan sistem operasi ini karena tidak harus dipusingkan oleh adanya virus/malware pada Mac, tampaknya alasan ini sudah tidak relevan lagi saat ini. Mengapa sekarang malware ‘baru’ muncul pada Mac OS?
Menurut Kurt Baumgartner, peneliti pada Lab anti virus Kaspersky mengungkapkan bahwa salah satu alasan munculnya serangan malware terhadap Mac OS adalah market share Mac OS yang mencapai 5% dari semua pengguna komputer desktop maupun laptop di seluruh dunia. Dengan semakin populernya sistem operasi ini, para hacker lebih tertantang. Telatnya kemunculan serangan malware/virus terhadap Mac OS tidak disebabkan oleh karena tidak tersedianya exploit atau sistem keamanan Mac OS yang handal, pada tahun 2007 pada “month of apple bug” menunjukan bahwa Mac OS x dan kode pendukungnya menunjukan banyak celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh hacker pada aplikasi-aplikasi Apple seperti Quicktime dan Safari.
Jadi bagi para pengguna Mac OS, berhati-hatilah dan update selalu sistem operasi anda.
artikel ini diambil dari beberapa sumber :