Jika diperhatikan dengan seksama, ketika komputer/Server dimatikan jika komputer/Server tersebut memiliki ethernet yang terhubung ke sebuah switch/hub lampu dari ethernet tersebut biasanyatetap menyala. Hal ini ada kaitannya dengan fitur baru dari ethernet terbaru yakni yang disbut power over ethernet. Sumber listrik dari ethernet bukan berasal dari PC dimana ethernet tersebut berada melainkan berasal dari “Power Source Equipment” misalnya Switch.
Dengan kondisi ethernet yang menyala tersebut, maka ethernet bisa menerima paket tertentu, salah satunya adalah “magic” paket atau paket ajaib yang memiliki urutan byte tertentu. Ketika paket ajaib tersebut diterima oleh ethernet, maka akan men-triger PC/Server untuk hidup.
Agar sebuah komputer(PC, Server atau notebook) bisa menerima paket ajaib dan mampu “menerjemahkan” paket ajaib tersebut menjadi perintah untuk menghidupkan PC/server/notebook tersebut maka pada BIOS komputer tersebut harus disetting agar fitur tersebut aktif. Fitur tersebut biasanya ada pada bagian Power Management->Remote wakeup on lan. Aktifkan fitur tersebut.
Selanjutnya, install aplikasi yang bisa mengirimkan paket ajaib tersebut. Salah satu aplikasi yang bisa digunakan adalah aplikasi wakeuponlan pada FreeBSD (/usr/ports/net/wakeuponline) atau etherwake (debian/linux). Apabila telah terinstall aplikasi pengirim paket ajaib tersebut langkah selanjutnya adalah mencatat MAC address dari PC/Komputer yang ingin kita hidupkan dari PC yang memiliki aplikasi pengirim paket ajaib.
Nah, jika sudah diketahui MAC addressnya, untuk menghidupkan PC/Server tersebut cukup ketikan perintah :
#wakeuponlan MAC address PC/server yang ingin dihidupkan
misalnya server/pc yang ingin dihidupkan adalah 00:12:d2:ee:ff:01 maka perintahnya cukup dijalankan :
#wakeuponlan 00:12:d2:ee:ff:01
atau
#etherwake 00:12:d2:ee:ff:01